Besok, Kasus Perjudian Yang Hyun Suk dan Seungri Akan Diteruskan Ke Kejaksaan
TABLOIDBINTANG.COM - Polisi akan meneruskan kasus perjudian yang melibatkan mantan CEO YG Entertainment, Yang Hyun Suk, dan mantan personel Big Bang, Seungri, ke kejaksaan. Divisi Investigasi Kejahatan Luar Biasa dari Badan Kepolisian Metropolitan Seoul, yang telah menyelidiki kasus ini sejak Agustus, akan melimpahkan kasus ke pengadilan pada 1 November dengan rekomendasi dakwaan atas tuduhan perjudian.
Selain Yang Hyun Suk dan Seungri, total lima orang telah dikonfirmasi untuk diteruskan ke kejaksaan dengan tuduhan yang sama. Sebuah sumber kepolisian menyatakan bahwa tiga orang lain yang terlibat adalah kenalan Yang Hyun Suk yang bukan dari kalangan selebriti.
Polisi memperkirakan bahwa Yang Hyun Suk telah menghabiskan ratusan juta won untuk berjudi, dan Seungri dilaporkan telah menghabiskan lebih dari satu miliar won (sekitar 12 miliar rupiah) untuk bersenang-senang di kasino. Seungri diketahui hanya berjudi di sebuah hotel di Las Vegas, sementara Yang Hyun Suk berjudi di beberapa hotel. Meskipun Yang Hyun Suk dan Seungri mengaku terbiasa berjudi, mereka tidak berjudi bersama.
Menurut polisi, Yang Hyun Suk dan Seungri mengunjungi Las Vegas untuk berjudi ketika mereka bepergian ke luar negeri satu atau dua kali setahun. Selama lima tahun, mereka dilaporkan melakukan kurang dari 10 perjalanan judi ke Las Vegas. Namun, polisi mengungkapkan bahwa mereka tidak menyertakan kebiasaan judi mereka sebelum 2014 karena undang-undang pembatasan hanya berlaku selama lima tahun.
Meskipun Yang Hyun Suk dan Seungri juga dicurigai menggunakan “hwanchigi”, yang mengacu pada praktik ilegal di sekitar transaksi valuta asing, untuk mendanai perjudian mereka, mereka diteruskan ke penuntutan dengan rekomendasi untuk non-dakwaan mengenai tuduhan melanggar Undang-Undang Transaksi Valuta Asing.
“Kami telah memeriksa akun keuangan, perincian pertukaran mata uang, dan data akuntansi perusahaan selama lima tahun undang-undang pembatasan, dan kami menyelidiki semua informan dan partner mereka,” kata seorang pejabat kepolisian. “Kami tidak dapat menemukan pelanggaran terhadap Undang-Undang Transaksi Valuta Asing,” lanjut polisi.
Polisi juga memeriksa kemungkinan Yang Hyun Suk menggunakan dana perusahaan YG Entertainment untuk berjudi melalui penyelidikan terhadap catatan akuntansi dan petugas keuangan perusahaan, tetapi mereka tidak menemukan bukti nyata adanya penggelapan.
(riz / ray)
