Beyonce Menurunkan Berat Badan Usai Melahirkan Anak Kembar dengan Cara Ini

TEMPO | 23 April 2019 | 14:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Aksi panggung Beyonce di perhelatan Coachella 2018 mencuri perhatian publik. Ia pun membuat penggemarnya kembali bernostalgia dengan penampilannya itu melalui film dokumenter berjudul Homecoming yang tayang di Netflix pada 17 April lalu.

Dalam film itu, Beyonce tak cuma menampilkan kembali aksinya di atas panggung, tapi juga persiapan sebelum tampil di Coachella 2018. Ia mengaku sempat menjalani diet super ketat demi tampil maksimal. "Agar saya dapat memenuhi tujuan saya, saya membatasi diri untuk tidak makan roti, karbohidrat, gula, susu, daging, alkohol dan saya lapar," katanya. 

Pada saat melahirkan anak kembarnya, Sir dan Rumi pada Juni 2017, berat badannya mencapai 98 kilogram. Beyonce saat itu mengalami kehamilan yang sangat sulit, mulai dari preeklampsia dan operasi caesar darurat setelah salah satu detak jantung kembarnya berhenti beberapa kali di dalam rahim.

"Ada hari-hari di mana saya pikir saya tidak akan pernah sama secara fisik, kekuatan dan daya tahan saya tidak akan pernah sama," kata Beyonce. Meskipun dari penampilannya di Coachella 2018, jelas terlihat bahwa staminanya terlihat sama seperti sebelumnya dan tentu seperti yang diharapkan banyak orang ketika melihatnya di atas panggung.

Melansir laman Vox, ini bukan pertama kalinya berbicara di depan umum tentang caranya menurunkan berat badan. Sebelumnya ia menurunkan 20 kilogram untuk untuk mematuhi Master Cleanse for Dreamgirls, lalu 27 kilogram hanya dalam tiga bulan usai melahirkan anak perempuan Blue Ivy pada 2012 menggunakan "Diet Hercules." Bahkan ketika dia baru berusia 21 tahun, dia mengatakan kepada Bang Magazine bahwa dia akan makan irisan tomat dan mentimun secara eksklusif untuk makan siang, karena "Saya tidak kurus alami. "

Diet yang melibatkan jenis puasa atau memotong seluruh petak piramida makanan, seperti yang dilakukan Beyonce dalam persiapan Coachella 2018, telah menjadi sangat populer. Namun selain diet, wanita berusia 37 tahun ini juga melakukan olahraga, latihan musik dan tari yang intens selama empat bulan. Dia pun sadar telah memaksakan diri untuk hal ini.

"Saya punya anak. Saya mempunyai seorang suami. Saya harus merawat tubuh saya. Saya jelas mendorong diri saya lebih jauh daripada yang saya tahu bisa saya lakukan, ”katanya menjelang akhir film. "Dan aku belajar pelajaran yang sangat berharga: aku tidak akan, tidak akan pernah memaksakan diriku sejauh itu lagi."

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait