Buka Suara, Vanessa Bryant: Mustahil Hidup Tanpa Kobe dan Gigi
TABLOIDBINTANG.COM -
Vanessa Bryant akhirnya angkat bicara soal kecelakaan tragis yang menimpa suami dan putrinya, Kobe dan Gianna Bryant atau Gigi. Pernyataan Vanessa disampaikan lewat unggahan di Instagram pada Kamis (30/1) atau empat hari setelah kecelakaan helikopter yang menimpa Kobe dan Gigi.
Dalam unggahan itu Vanessa Bryant memajang foto keluarga Bryant berlatar belakang pepohonan cemara. Mereka kompak memamerkan senyum di foto tersebut.
Di bagian caption, Vanessa membuka pernyataannya dengan ucapan terima kasih atas ucapan duka serta cinta yang dialirkan untuk keluarganya.
"Saya dan anak-anak saya ingin berterima kasih kepada jutaan orang yang telah menunjukkan dukungan dan cinta selama masa yang mengerikan ini. Terima kasih atas semua doanya. Kami pasti membutuhkannya. Kami benar-benar hancur oleh kehilangan mendadak suami pujaanku, Kobe - ayah yang luar biasa dari anak-anak kami; dan Gianna saya yang cantik dan manis--seorang putri yang penuh kasih, perhatian, dan menakjubkan, dan saudari yang luar biasa untuk Natalia, Bianka, dan Capri," tulis Vanessa.
"Kami juga merasa hancur atas keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai pada hari Minggu, dan kami berbagi dalam kesedihan mereka secara intim," lanjutnya.
Dalam tulisan berikutnya, Vanessa mengaku terpukul dengan kepergian Kobe Bryant dan Gigi. Tapi ia berusa keras untuk menghadapi kenyataan.
"Tidak ada kata-kata yang cukup untuk menggambarkan rasa sakit kami sekarang. Saya merasa nyaman mengetahui bahwa Kobe dan Gigi tahu bahwa mereka sangat dicintai. Kami sangat diberkati karena memiliki mereka dalam hidup kami. Saya berharap mereka ada di sini bersama kami selamanya. Mereka adalah anugerah indah bagi kami yang diambil dari kami terlalu cepat," lanjut Vanessa.
"....Musatahil membayangkan hidup tanpa mereka. Tapi kami bangun setiap hari, berusaha terus bangkit karena Kobe, dan anak perempuan tersayang kami, Gigi, bersinar untuk menerangi jalan kami. Cinta kami untuk mereka tidak ada habisnya --dan bahkan bisa dikatakan tak terukur. Saya hanya berharap bisa memeluk mereka, mencium mereka, dan memberkati mereka. Memiliki mereka di sini bersama kami, selamanya.
"Terima kasih telah berbagi kegembiraan, kesedihan, dan juga dukungan Anda dengan kami. Kami meminta Anda memberi penghormatan dan privasi yang kami butuhkan untuk melalui kenyataan baru ini."
"Terima kasih banyak telah mengangkat kami dalam doa-doa Anda, dan karena mencintai Kobe, Gigi, Natalia, Bianka, Capri dan saya."
