Hope for Life, Wulan Guritno Ajak Masyarakat Lestarikan Gajah Sumatera

Altov Johar | 4 Desember 2018 | 13:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Wulan Guritno bersama dua sahabatnya, Janna Soekasah Joesoef dan Amanda Soekasah, mengajak masyarkat menyebar harapan lewat gerakan gelang harapan. Kali ini mereka mengusung Hope for Life, yang berupaya untuk melestarikan Gajah Sumatera.

Ini sudah tahun keempat gelang harapan digaungkan. Dikatakan Wulan Guritno, pemilihan pelestarian gajah sendiri berawal dari kecintaan sahabatnya pada hewan mamalia tersebut.

"Kita melihat dua tahun ini gajah dibunuh. Padahal mereka punya peranan yang juga penting. Dari situ Manda hubungi teman-teman di WWF. Akhirnya WWF di Indonesia bilang ke kita mendingan ke Tesso Nilo," kata Wulan Guritno di Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (3/12).

Wulan Guritno dan kedua sahabatnya melihat langsung Elephant Flying Squad atau tim patroli gajah di habitat asli Gajah Sumatera. Tim yang diperkenalkan WWF-Indonesia dan Balai Taman Nasional Tesso Nilo ini bertugas untuk menghalau gajah liar memasuki kebun masyarakat.

"Orang tahunya gajah masuk perkebunan dan membuat kerusakan. Padahal sebenarnya gajah hanya mengikuti daya ingatan akan wilayah jelajahnya. Kurangnya pengetahuan ini yang membuat gajah sisebut hama," ujar Wulan.

Demi mendukung keberlangsungan Elephant Fyling Squad, Gelang Harapan menggalang dana melalui Hope for Life Charity Night for Sumatera Selatan. Berkolaborasi dengan beberapa seniman, acara akan diisi dengan lelang dan pameran karya seni kepedulian terhadap alam.

"Melalui acara ini kami ingin banyak orang lebih mengenal gajah. Tahu peran penting gajah bagi ekosistem, dan kemudian timbul kepedulian untuk menjaganya," ucap Wulan Guritno

(tov/ari)

Penulis : Altov Johar
Editor: Altov Johar
Berita Terkait