Syakir Daulay Hanya Dapat 9 Persen dari Keuntungan Channel YouTube Miliknya

Supriyanto | 11 Mei 2020 | 06:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Syakir Daulay mengaku dirugikan dengan kontrak kerjasama dengan Poraktif. Pemain sinetron Fatih di Kampung Jawara itu menyebut hanya mendapat 9 persen dari keuntungan lagu yang ia bawakan.

Merasa ada kejanggalan, Syakir Daulay sempat meminta haknya sebagai penyanyi. Namun Syakir tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan pihak label yang akhirnya melaporkanya ke Polda Metro Jaya.

“Makanya pas lihat kontrak kok Syakir dapat 9 persen dari lagu. Karena hal itu Syakir minta 70 persen, tapi mereka nggak mau. Terus Syakir minta 50 persen tapi mereka masih nggak mau,” ungkap Syakir Daulay di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Sabtu (9/5).

Menurut Syakir, biasanya YouTuber mendapatkan bayaran di atas 50 persen dari manajemen. Hal itu yang membuat dirinya merasa dirugikan.

“Syakir yang ngisi konsep dan ide, Syakir yang promo, Syakir juga yang cari temen buat kerja sama seperti Baim Wong dan Raffi Ahmad, bahkan ngedit juga kadang-kadang sama tim Syakir. Mana ada YouTuber yang mau dibayar 15 persen,” terang Syakir Daulay.

Harris Azhar, kuasa hukum Syakir Daulay menambahkan kontrak tersebut sangat merugikan Syakir Daulay dan dianggap tak sah karena beberapa alasan.

“Ada kondisi yang membuat kontrak kerja biarpun ditandatangani pakai pena paling mahal juga tetap nggak sah,” pungkas  Harris Azhar.

(pri)

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait