Transformasi Iqbaal Ramadhan: Dari Bocah ke Panglima Tempur
TABLOIDBINTANG.COM - Iqbaal Ramadhan tidak mencapai kesuksesan secara instan. Kami mengajak Anda menapaki perjalanan kariernya sejak masih imut hingga menjadi panglima tempur geng motor di Kota Kembang.
1. Mendapat penghargaan bersama Coboy Junior
Musisi Patrick Efendi membentuk boy band Coboy Junior, yang beranggotakan anak-anak alumni Musikal Laskar Pelangi yakni Iqbaal, Bastian, Rizky, dan Aldi. Boy band ini menggebrak industri musik dengan single “Kamu”. Mereka menyaingi sejumlah boy band remaja seperti SM*SH. Coboy Junior meraih penghargaan dari berbagai ajang musik seperti Inbox Awards 2012 dan Indonesia Kids’ Choice Awards 2012.
2. Menyeberang ke layar lebar
Popularitas Coboy Junior membuat rumah produksi Falcon Pictures meminang mereka untuk proyek layar lebar. Mereka kemudian merilis Coboy Junior The Movie karya sutradara Anggy Umbara pada 2013. Film ini bertengger di peringkat ke-5 dalam daftar film Indonesia terlaris 2013 bersama 680 ribu penonton lebih. Tak hanya karier Coboy Junior yang meroket, nama Anggy mulai diperhitungkan sebagai salah satu penjamin box office.
3. Coboy Junior menjadi CJR
Pada 2014, Bastian memutuskan berkarier solo. Keputusan itu mengguncang Coboy Junior. Perpisahan dengan Bastian ditandai dengan konser bertajuk “Coboy Junior Farewell Concert” pada Minggu, 23 Febuari 2014, di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Coboy Junior lalu berubah menjadi CJR. Tiga personel yang tersisa mempertahankan eksistensi dengan merilis album Lebih Baik dan meluncurkan film CJR The Movie: Lawan Rasa Takutmu.
4. Berpisah dengan Aldi dan Rizky
CJR merilis film lagi, kali ini bersama rumah produksi Starvision, Ada Cinta di SMA (Patrick Effendy, 2016). Film peraih dua nominasi di Festival Film Indonesia 2016 itu menjadi tanda perpisahan Iqbaal dengan kedua rekannya.
Iqbal melanjutkan pendidikan di United World College, Montezuma, AS. Tanpa Iqbaal, CJR pincang lalu bubar November tahun lalu. Terkait bubarnya CJR, Iqbaal berujar ringkas, “Keputusan itu tidak bisa melegakan semua pihak.”
5. Iqbaal di negeri orang
Apa kabar Iqbaal selama di Amerika? Foto ini salah satu jawaban mengejutkan bagi penggemar. Ia memangkas rambut hingga nyaris botak untuk menunjukkan kepedulian kepada para penyintas kanker. Tetap ganteng, kok. Buktinya, lebih dari setengah juta warganet menyukai gaya Iqbaal ini.
6. Caci dan puji karena Dilan
Kontroversi memanas saat namanya diumumkan menjadi pemeran utama film Dilan 1990. Warganet terpecah menjadi dua kubu. Ada yang setuju, ada yang menolak. Yang menolak menyebut Jefri Nichol lebih layak ketimbang Iqbaal. Bahkan ada yang mencibir, “Kayaknya gedean tangan kita, deh daripada pahanya (Iqbaal—red.). Bagaimana mau menjadi panglima tempur (seperti Dilan)?” Waktu membuktikan, karakter Dilan memang ditakdirkan untuk Iqbaal.
(wyn / gur)
