Jadi Juri, Ini Harapan Armand Maulana pada Ajang Pucuk Cool Jam 2020

Ari Kurniawan | 3 Oktober 2019 | 10:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Ajang penjaringan talenta muda berbakat tingkat sekolah menengah atas (SMA), Pucuk Cool Jam, akan kembali digelar. Pucuk Cool Jam 2020 mengambil tema Make The Journey Louder.

Pada 2019, sebanyak 60 sekolah di wilayah Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Makassar, Yogyakarta, dan Samarinda, ikut ambil bagian. Pucuk Cool Jam 2020 menjangkau wilayah yang lebih luas, yakni Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Makassar, Yogyakarta, Samarinda, dan Palembang. 

Debora Christiany, Assistant Brand Manager Teh Pucuk Harum menjelaskan, sejak pertama kali dihelat pada tahun 2016 hingga 2019, Pucuk Cool Jam telah berhasil menjaring sejumlah talenta muda berbakat di tingkat SMA di beberapa kota besar di Indonesia.

"Kami ingin mengajak generasi muda berbakat Indonesia bersama-sama ciptakan sebuah perjalanan kreatif yang lebih seru, berkesan, sekaligus menantang," kata Debora, saat jumpa media 'Kick Off Pucuk Cool Jam 2020' di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta Pusat, Rabu (2/10).

‎Selain itu, Debora mengatakan, pihaknya berharap para peserta yang terlibat dapat lebih berani dalam unjuk kreativitas di panggung yang lebih besar.

"Karena, hal ini sebagai langkah awal dari kesuksesan perjalanan mereka berkarya yang nantinya akan membawa mereka untuk lebih dikenal ke seluruh wilayah Indonesia," kata Debora.

Yudha Diputra, Marketing Manager SAE Indonesia menambahkan, memasuki tahun kelima penyelenggaraannya, Pucuk Cool Jam 2020 bisa dikatakan bukan lagi sekadar wadah unjuk bakat dan berekspresi saja. Akan tetapi, kata dia, festival ini juga jadi wadah untuk mengembangkan kemampuan bermusik dan kreativitas para talenta-talenta muda berbakat.

Untuk itu, pihaknya akan menggelar workshop kreatif yang memberikan pelatihan skill bermusik dengan sesi yang lebih komprehensif bagi para finalis yang akan tampil di panggung Pucuk Cool Jam 2020.

"Maka perlu adanya peningkatan teknik bermusik dan soft skills serta berbagai tips lainnya yang bertujuan untuk memaksimalkan performa mereka di atas panggung. Serta tidak mudah menyerah dalam proses menuju kesuksesan mereka," kata Yudha.

Pucuk Cool Jam 2020 melibatkan juri yang sudah tidak diragukan lagi skill bermusik dan kontribusinya pada dunia musik Indonesia. Mereka adalah Armand Maulana sebagai musisi senior sebagai juri, dan Iga Massardi yang dikenal sebagai vokalis yang sudah terlibat di Pucuk Cool Jam sejak  2017.

Armand Maulana berharap ajang Pucuk Cool Jam bisa melahirkan bakat-bakat baru di dunia seni, khususnya musik. Vokalis band GIGI itu yakin banyak anak muda berlatenta yang bisa berkilau jika diberi kesempatan dan arahan. 

"Mudah-mudahan dari kompetisi ini akan muncul. Mungkin nggak instan, tapi paling nggak bisa dapat banyak ilmu, yang mungkin tiga atau lima tahun ke depan bisa jadi artis yang bisa membanggakan Indonesia," kata Armand. 

(ari)

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait