Ini Alasan Dian Sastrowardoyo Angkat Kehidupan Guru di Film Terbarunya
TABLOIDBINTANG.COM - Dian Sastrowardoyo menjadi produser dalam film berjudul Guru-Guru Gokil. Tak hanya memproduseri, ia pun turut ambil bagian sebagai pemain pendukung di film tersebut. Ternyata, ada alasan tersendiri mengapa Dian Sastrowardoyo mengangkat tentang kehidupan guru di film tersebut.
Istri Indraguna Sutowo itu beralasan, guru memiliki hubungan erat pada banyak orang. Maka dari itu, saat mengangkat film yang bertemakan tentang guru, ia berharap banyak penonton yang bisa bernostalgia denga kehidupannya semasa sekolah.
"Pertama, semua orang pernah diajar sama guru, semua orang rata-rata pernah punya pengalaman soal guru. Mereka juga pasti punya guru favorit, atau guru yang nggak favorit," ungkap Dian Sastrowardoyo di kawasan Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (21/1).
Lebih lanjut menurut Dian Sastrowardoyo, dirinya ingin mengangkat kehidupan guru tak cuma saat berada di tengah kelas. Lebih dari itu, lika-liku tentang kehidupan guru secara personal pun dianggapnya menarik untuk dibahas.
"Yang mau kita angkat itu kayak, kan kita kenal guru cuma di kelas doang, padahal di luar kelas guru punya kegiatan masing-masing, yang unik-unik bahkan. Ada yang berkegiatan lain, yang punya hobi lain, nah itu yang sebenarnya kita mau angkat," paparnya.
Selain itu, ia pun sadar jika peran guru sangat penting untuk memajukan kehidupan bangsa. Sayangnya, sampai saat ini, di Indonesia, belum banyak film-film yang mengangkat tentang kehidupan seorang tenaga pengajar.
"Kasarnya cuma kita lihat di depan kelas, sebenernya ada bagian belakang panggungnya nih yang unik-unik, dari karakternya dan lain-lain. Pasti guru-guru punya karakter unik yang pasti jarang dibahas di film-film," jelas Dian Sastrowardoyo.
Ia pun lantas mempersembahkan film yang akan tayang pada April 2020 mendatang ini untuk seluruh guru yang ada di Indonesia.
"Tapi alasan kita ngebahas guru karena sebenarnya kita mau kasih apresiasi ke beliau-beliau. Mau guru tetap, honorer, semua guru itu panggilannya itu dalam banget karena itu contoh sebuah pengabdian yang capek dan kerja keras banget. Kita cuma mau buat film yang pengen nunjukin bahwa jadi guru pasti kerjanya sangat penuh pengabdian dan kita makasih untuk apresiasi atas kerja keras mereka," pungkas Dian Sastrowardoyo.
(rik)
