Kesuksesan "KKN Di Desa Penari" Diharapkan Memicu Industri Film yang Kena Hantaman Pandemi

Supriyanto | 23 Mei 2022 | 04:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Film KKN Di Desa Penari pecahkan rekor sebagai film terlaris sepanjang masa dengan pencapaian 7 juta penonton dalam waktu 19 hari, sejak tayang 30 April 2022. Pencapaian tersebut diraih lantaran animo masyarakat terhadap film produksi MD Pictueres itu begitu besar.

Apalagi, KKN Di Desa Penari bersaing dengan film Doctor Strange: In Multivers of Madness garapan Marvel Cinematic Universe (MCU). Hal tersebut menjadi sejarah baru bagi industri film tanah air yang bisa mengalahkan film Hollywood.

Fenomena film lokal yang menjadi raja di negaranya itu pun menarik perhatian para wartawan untuk dibahas dalam webinar 'Perubahan Trend Film Indonesia Pasca Covid Melandai' yang diadakan Festival Film Wartawan Indonesia (FFWI) ke-12 tahun 2022 pada Jumat (20/5).

Wina Armada Sukardi, Ketua Pelaksana Festival Film Wartawan Indonesia XII mengatakan kesukses film KKN menarik perhatian untuk didiskusikan karena lekat dengan kehidupan warga Indonesia.

“Ini menunjukan hubungan pararel pada dua faktor ini. Dan ini pula yang menyebabkan dalam statistik film Indonesia yang meledak, umumnya adalah film komedi dan mistis, belakangan baru drama,” kata Wina Armada Sukardi.

Webinar yang dipandu Susi Ivvaty  tersebut, menghadirkan Awi Suryadi (Sutradara Film KKN di Desa Penari),  Wiwit Setya (Ketua Sub Komisi Penyensoran LSF),  dan Djonny Syafruddin (Ketua GPBSI) diselenggarakan  dalam rangkaian acara FFWI 2022 yang akan digelar pada 28 Oktober 2022.

Awi Suryadi menerangkan kesuksesan film KKN Di Desa Penari di luar dugaannya. Bahkan ia dan tim produksi tidak menyangka sambutan masyarakat begitu besar meski sempat mengecewakan karena tertunda dua kali akibat pandemi.

"Bisa jadi karena orang sudah lama menunggu, karena sudah dua tahun tertahan untuk tayang. Bisa jadi momennya diputarnya tepat di libur Lebaran. Saya tidak tahu pasti," ungkap Awi Suryadi.

"Sebagai sutradara, saya hanya fokus pada kreatif, dan menghasilkan karya maksimal dengan budget yang sudah ditentukan,” tambah Awi.

Ahmad Mahendra selaku Direktur Perfilman, Musik dan Media dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi sebagai pendukung utama FFWI 2022, secara khusus memberi pujian kepada sutradara Awi Suryadi atas karyanya film KKN di Desa Penari.

Menurut Ahmad Mahendra, kesuksesan KKN Di Desa Penari telah mengembalikan keberanian masyarakat untuk masuk dan menonton di bioskop.

Penulis : Supriyanto
Editor: Supriyanto
Berita Terkait