Kenapa, Sih Nenek Suka Ada yang Kepengin Ikut Mengurus Cucunya?

Wida Kriswanti | 21 April 2021 | 11:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sementara kebanyakan orang berkata jangan membebankan anak-anak kepada neneknya, ada sebagian nenek yang justru menyediakan dirinya sebagai pengasuh cucu-cucunya. Bahkan mungkin dengan sedikit 'memaksa'. Misalnya lewat ucapan-ucapan semacam "Sudah kamu kerja saja, biar anak-anak kamu sama Mama", atau "Ikut Mama saja anak-anak kamu, daripada Mama sendirian di sini".

Mungkin Anda senang hati dengan tawaran tersebut. Tidak menutup kemungkinan Anda justru keberatan dan bertanya-tanya dalam hati, kenapa sih nenek suka ada yang kepengin ikut mengurus cucunya? Biasanya ibu muda yang cenderung perfeksionis yang termasuk menolak bantuan dalam pengasuhan anak-anaknya.

Akan tetapi, karena nenek ini bisa jadi orang tua kandung Anda sendiri--bukan mertua, maka sebaik-baiknya adalah usaha untuk memahami keinginan mereka tersebut. Agar tidak terjadi konflik serius dan bisa ditemukan solusinya juga sehingga kehidupan sebagai keluarga besar bisa tetap harmonis. Maka berikut ini beberapa alasan mengapa nenek bisa ada keinginan terlibat dalam pengasuhan anak-anak Anda, seperti dilansir dari Bright Side.

1. Kebutuhan akan cinta

Setelah anak-anaknya sendiri menjadi dewasa dan mandiri dengan kehidupannya masing-masing, ada nenek yang merasa kehilangan kesempatan untuk mencintai dan dicintai lagi secara utuh. Mengasuh cucu bisa jadi pengobat rindu. Maka Anda bisa mengajarkan anak cara mencintai neneknya. Dengan cara ini, nenek akan merasa kebutuhannya terpenuhi tanpa harus memiliki cucunya.

2. Kebutuhan untuk dihormati

Sebagian nenek ada yang bersikeras ikut mengasuh cucunya karena ingin merasa berguna. Bahwa dirinya memiliki kemampuan sebagai pengasuh atau bahkan mencetak anak-anak yang berhasil dengan kehidupannya. Maka Anda bisa memberikan penghargaan atau pujian atau sekadar ucapan terima kasih ketika nenek melakukan sesuatu untuk cucunya. Dengan cara ini mereka tidak akan bersikeras mengurusi segala hal tentang cucunya.

3. Kebutuhan untuk peduli

Peduli itu baik. Namun ketika berlebihan, maka ini bisa mengganggu atau cenderung mencampuri terlalu jauh. Anda bisa mengambil inisiatif untuk lebih dulu mengutarakan bantuan dalam hal apa yang Anda butuhkan, dan berikan kepercayaan dalam hal ini kepada nenek.

4. Mereka kesulitan menghadapi kenyataan bahwa anak-anaknya sudah dewasa

Ini salah satu penyebab utama dari datangnya kritik bertubi-tubi seorang nenek terhadap gaya pengasuhan Anda. Mengomentari anak Anda kurus lah, mengarahkan Anda soal makanan terbaik untuk anak lah, dan lain-lain. Karena sebagai orang tua, mereka terus merasa anak-anaknya masih kecil dan bisa diperlakukan seperti anak kecil atau bisa diatur-atur. Maka Anda bisa mengatasinya dengan cara mendengarkan saja masukannya, tapi jangan dibawa perasaan.

Penulis : Wida Kriswanti
Editor: Wida Kriswanti
Berita Terkait