5 Tip Manfaatkan Uang THR Sebagai Tabungan untuk Masa Depan

tabloidbintang.com | 26 April 2022 | 07:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Ramadan hampir usai dan tidak terasa sebentar lagi kita akan menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran. Itu artinya sebagian besar masyarakat Indonesia telah menerima Tunjangan Hari Raya alias THR, Anda mungkin jadi salah satunya.

Menurut peraturan Kementerian Ketenagakerjaan, THR wajib dibayarkan paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan. Jika tidak cermat, THR akan habis begitu saja, mengingat kebutuhan menjelang Lebaran sangatlah banyak. Mulai dari membagikan THR kepada orang tua, adik-adik, keponakan, membelikan baju baru, hingga untuk memasak berbagai macam hidangan khas Lebaran yang lezat. 

THR memang sejatinya diberikan oleh pemberi kerja untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan pekerjanya dalam menyambut hari Lebaran. Tapi, jangan sampai THR Anda hanya lewat begitu saja. Tidak ada salahnya, jika kita mengelola sebagian dari uang THR yang kita dapatkan untuk tabungan masa depan. Berikut ini merupakan lima tips yang bisa kita lakukan untuk memanfaatkan uang THR dengan bijak, khususnya sebagai tabungan di masa depan:

Niatkan tekad untuk menabung

Penting untuk Anda dapat menyisihkan uang THR Anda untuk ditabung. Selain akan sangat berguna untuk masa depan, menabung juga dapat mencegah Anda untuk berperilaku konsumtif dengan membeli barang-barang yang tidak diperlukan. Mulai menabung sekecil apapun, sangat berarti untuk dapat membentuk kebiasaan baik di masa depan. 

Alokasikan sebagian untuk dana darurat

Sesuai dengan namanya, dana darurat berfungsi sebagai sumber dana yang dapat Anda gunakan untuk hal-hal yang tidak terduga seperti saat terkena PHK, munculnya pandemi, kebutuhan mendadak, dan lain sebagainya. Dana darurat merupakan salah satu bagian dalam perencanaan keuangan yang wajib dimiliki, karena dapat mencegah Anda memiliki hutang, menutupi biaya mendesak, bahkan dapat menjadi dana untuk masa depan.

Sisihkan untuk memenuhi kebutuhan asuransi

Asuransi sangat penting untuk dimiliki di saat ini. Memiliki asuransi dapat dikategorikan sebagai menabung, karena asuransi dapat berguna untuk keadaan-keadaan mendesak di luar ekspektasi dan tidak diinginkan seperti saat kecelakaan, kematian, dan lainnya. Kerugian-kerugian atas kejadian tersebut dapat diminimalisasi dengan asuransi yang sudah Anda miliki.

Menyiapkan dana pensiun sedikit demi sedikit

Tabungan pensiun dapat menjadi jaminan di hari tua Anda saat usia Anda sudah tidak produktif lagi. Hal tersebut dilakukan agar di masa tua, Anda masih dapat memenuhi kebutuhan Anda sehari-hari. Menggunakan uang THR untuk dialokasikan ke dana pensiun merupakan suatu hal yang bijak. 

Perluas portfolio Investasi Anda

Dengan Anda mengalokasikan THR Anda untuk berinvestasi, Anda dapat memiliki masa depan yang aman dan tenang. Saat ini sudah banyak instrumen investasi yang memudahkan Anda untuk mulai berinvestasi. Dari mulai emas, saham, reksadana sampai kripto. Belakangan kripto menjadi salah satu instrumen investasi yang menjanjikan dan menjadi salah satu dari lima instrumen investasi terpopuler bersama dengan emas. 

Berada dalam situasi pandemi seperti sekarang ini, berinvestasi menggunakan THR merupakan langkah yang bijak untuk dilakukan. 

“Beberapa hari menjelang hari raya banyak orang yang menghabiskan uang THR untuk membeli hal-hal yang sifatnya konsumtif. Sebaiknya uang THR tersebut digunakan untuk membayar hutang, menabung, membayar zakat, dana darurat, membeli kebutuhan lain untuk hari raya, dan 10% - 20% dari uang THR dapat dialokasikan untuk berinvestasi. Pastikan bahwa aplikasi atau platform yang digunakan telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo),” tutur Head of Growth Zipmex Indonesia, Siska Lestari.

Walau kripto dikenal dengan tingkat volatilitas yang tinggi namun saat ini kripto menjadi salah satu  instrumen yang paling diminati untuk investasi jangka panjang. Ada banyak jenis aset kripto yang bisa Anda pilih untuk berinvestasi seperti Bitcoin, Ethereum, Tether, atau USD Coin. Masing-masing aset memiliki kelebihannya masing-masing. Oleh karena itu, pastikan Anda memilih jenis aset yang tepat sesuai profil risiko yang Anda miliki jika ingin berinvestasi di kripto. Pilih juga platform yang sudah jelas, teregulasi, resmi, dapat dipercaya dan menawarkan keamanan untuk berinvestasi.

Salah satu hal yang perlu dilakukan saat ingin melakukan investasi baik di kripto maupun instrumen lainnya adalah dengan melakukan analisis yang baik terhadap instrumen investasi yang Anda inginkan. Mulai dari pasar kripto itu sendiri, cara kerjanya, jenis aset kripto, bahkan fitur, produk, layanan menarik yang ditawarkan oleh platform investasi kripto. 

Keamanan menjadi hal yang sangat penting dalam bertransaksi kripto. Maka dari itu, pastikan bahwa aplikasi atau platform yang digunakan telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi/Bappebti dan diawasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Penulis : tabloidbintang.com
Editor: tabloidbintang.com
Berita Terkait