Siasat Agar Liburan Menghasilkan Foto Instagramable, Pilih Angle Yang Tepat!

Rizki Adis Abeba | 6 November 2018 | 23:45 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pilihan destinasi wisata saat ini tidak jauh dari negara, kota, tempat wisata, hingga restoran yang instagramable. Bagaimana agar mendapat foto-foto yang memperindah akun Instagram Anda?

Dua travel influencer yang kami wawancara, Ucita Pohan (32) dan David Praharsa (28), berpendapat, sebagus-bagusnya lokasi wisata jika tidak didukung kemampuan membidik foto dengan angle terbaik, hasilnya tidak akan maksimal.

Ingat pula, jika sebuah tempat dikenal sebagai lokasi yang instagramable, pasti ramai pengunjung. Untuk mendapat foto yang bagus, butuh perjuangan. 

“Sebenarnya kalau mau sepi pengunjung, datanglah pada hari biasa terutama pagi. Hindari pergi ke tempat wisata pada akhir pekan, karena pasti ramai,” saran David.

Pagi dan sore hari, waktu terbaik untuk berfoto. Pada pagi dan sore, pencahayaan alami dari matahari tidak terlalu kuat namun cukup untuk menerangi foto Anda. 

Untuk teknik pengambilan foto, Ucita memberi dua opsi: fokus ke pemandangan atau fokus ke orang yang difoto.

“Kalau ingin fokus ke orangnya, latarnya tidak perlu terlalu luas. Tapi harus ditonjolkan ke pose dan pakaian yang digunakan. Ambil foto dari angle eye level atau dari bawah supaya terlihat lebih jenjang,” urai Ucita.

Sebaliknya, jika ingin fokus ke pemandangan, Anda harus siap berperan sebagai figuran dalam foto. “Ambil gambar dengan wide angle, Anda tidak perlu melihat ke kamera. Jadi seolah-olah Anda bagian dari pemandangan itu,” imbuhnya.

Perlu digarisbawahi, jangan sampai kegiatan wisata Anda hanya menghasilkan foto namun tidak menyisakan kenangan. Jangan sampai kegiatan berfoto mengganggu orang lain. Ketika foto di restoran misalnya, jangan mengganggu pengunjung meja sebelah yang sedang makan. 

“Kalau berfoto di tempat umum, jangan memonopoli satu spot foto apalagi, kalau ada orang yang mengantre. Ambil dua atau tiga foto sudah cukup. Rugi banget kalau pulang piknik enggak dapat cerita apa-apa, cuma foto saja. Jangan biarkan media sosial mengontrol perjalanan Anda,” David mengingatkan.

(riz / gur)

Penulis : Rizki Adis Abeba
Editor: Rizki Adis Abeba
Berita Terkait